Anak akan lebih mudah paham dengan benda nyata, gambar, dan selanjutnya secara abstrak.
Tahap awal pakai benda konkrit dengan jumlah kecil. Lantas gambar (misal kelereng simbolnya lingkaran). Kalau anak sudah paham dan percaya konsep itu, baru beralih ke kotak kecil-ke
cil tanpa bulatan. Lantas beranjak ke kotak besar yang menggambarkan keseluruhan. Baru setelah itu ajarkan soal cerita dengan angka yang besar tidak masalah, karena anak sudah mengerti tahap 1, 2, dan 3.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
About Me
- Koeshartati Saptorini
- Saya, lulusan ITB, yang telah mengajar matematika SD hingga SMA selama lebih dari 20 tahun. (Dari tahun 1990 hingga sekarang).
Saya sangat menikmati dunia mengajar.
Saya juga mengajar anak SMA kelas Internasional hingga mereka bisa mengerti materi A Level matematika, fisika, dan kimia dengan lebih mudah.
Dalam mengembangkan materi pelajaran, saya mempunyai tenaga ahli, jurusan teknik fisika - ITB (S-1) dan teknik informatika - ITB (S-2).
Saat ini saya juga aktif memberi pelatihan "Bagaimana Mengajar Matematika Secara Mudah dan Menyenangkan" bagi guru-guru SD di Indonesia. Kegiatan ini dimotori oleh ITB88 Peduli Pendidikan.
Hubungi saya di:
facebook "Koeshartati Saptorini" https://www.facebook.com/rini.ks.5
No comments:
Post a Comment